Langsung ke konten utama

Manfaat Panjang Diet Keto

Salah satu metode diet yang sedang populer adalah diet ketogenic atau keto. Mereka yang melakukan diet ini memanfaatkan makanan tinggi lemak, dengan karbohidrat yang rendah. Harapannya metode ini bisa memberikan manfaat jangka panjang bagi pelaku diet keto.

Ahli gizi lulusan University of Sydney, Leona Victoria, mengatakan apabila dibandingkan dengan metode diet lainnya, ketogenic memang memberikan manfaat jangka panjang bagi yang mengaplikasikannya. Akan tetapi, untuk menurukan berat badan dengan waktu yang singkat tidak bisa dilakukan dengan diet ini.

"Lebih cepat mungkin tidak (kehilangan berat badan), jika dibanding dengan caloric restriction lainnya. Tapi bisa lebih permanen, karena menjalani diet ketogenic ini sebaiknya menjadi perubahan seumur hidup, tidak bisa yoyo diet on atau off. Jadi, di jangka panjangnya menjadi lebih efektif," ujar Victoria.

Di samping itu, menurut Victoria, terdapat manfaat lainnya dari diet ketogenic yang masih dalam tahap testimoni. Ada juga yang sudah dituangkan dalam makalah penelitian serta dituliskan sebagai 'manfaat potensial'. Hingga kini, namun belum ada penelitian yang benar-benar ditujukan untuk menguji efek dari diet ketogenic.

Ia mengungkapkan, di dalam grup Ketofastosis Indonesia ada beberapa testimoni dari anggotanya. Seperti, penyakit asam uratnya telah hilang, kankernya hilang dan sebagainya.

Namun, itu hanya contoh per orang. Leona mengatakan kalau diteliti, bisa disebut tidak terkontrol. Artinya, tidak mengetahui asalnya seperti apa, pengobatan lainnya, obat-obat lain, dan cara melakukan ketogenicnya. Sehingga masih bisa banyak biasnya dari testimoni terkait diet keto.

Menurut Victoria, diet ketogenic selain memberikan banyak manfaat juga memiliki kekurangan. Yakni, kurangnya antioksidan dan serat, selain itu kurang bervariasi pilihannya. Alasannya bergantung pada alpukat dan produk-produk kelapa saja.

"Makanya harus dibantu dengan teh hijau, virgin coconut oil dan suplemen-sumplemen," kata dia.

Alternatif lain untuk diet adalah dengan mengkonsumsi Agarpac, solusi minuman berserat..anda bisa mendapatkan infornya di http://myagarpac.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 More Things You Did Not Know You Could Do in Bali

Kuta Beach: Discovered by the hippies in early 1960s, Kuta is a popular beach for surfing although currents make it less suitable for swimming. But don’t come here expecting culture, temples and quiet beaches.  Kuta is a mess, a lost paradise, a great opportunity twisted into a burned-out shell. To cater to different needs and fitness levels, we continue to come up with variations on our products, especially on the Cycling Tour and Mt Batur Trek. By considering key factors such as comfort, safety and design, then in 2011 will be the year of automotive products increased in the community. Due to this turning away, I missed key factors of life for many Indonesians, including the sense of caution/fear that pervades many areas of the social world. In Bali, legal disputes are common regarding the purchase of real estate including land, houses, holiday clubs and time share schemes. Get all possible information about International Holiday Packages and Bali Tour Package. While the accommodatio

Island-hopping in Indonesia: Visiting a few from thousands Indonesia Travel

 - With more than 13,000 islands, Indonesia is the world's largest archipelago. Only about 6,000 of the islands are inhabited, but that still leaves a lot of options for island-hopping. Most travelers know about Bali, the surf-and-sand island of "Eat, Pray, Love" fame, and Java, home to Jakarta, the capital of Indonesia, and 60 percent of the country's population. But I recently traveled with friends to two lesser-known - though still tourist-friendly - islands, and from there, a few even smaller islands, that gave glimpses of local culture while offering heart-stirring views of serene aqua water, dazzling waterfalls and thrilling volcano peaks. In this August 2016 photo, a crater on Mount Egon is seen on the island of Flores in Indonesia. Home to more than 13,000 islands, Indonesia is the world's largest archipelago. Though only about 6,000 are inhabited, that still leaves a lot of island hopping for beach and scuba enthusiasts. (Kristi Eaton via AP) Paket Wi

Penyebab Sulit BAB saat Puasa

Apa penyebab susah BAB saat puasa? Sembelit adalah gejala umum yang banyak dialami orang saat puasa. Dalam kebanyakan kasus, susah BAB saat puasa terjadi karena usus besar menyerap terlalu banyak air dari makanan yang ada di usus besar. Semakin lambat makanan bergerak melalui saluran pencernaan, semakin banyak air yang akan diserap usus besar darinya. Akibatnya, kotoran menjadi kering dan keras sehingga frekuensi untuk buang air besar jadi berkurang. Pada dasarnya kebiasaan buang air besar setiap orang berbeda-beda. Namun biasanya dibutuhkan waktu hingga tiga hari untuk makanan yang dimakan akhirnya dicerna dan diserap tubuh. Sehingga tidak BAB selama lebih dari tiga hari bisa dikategorikan sembelit. Pasalnya setelah tiga hari, struktur feses akan menjadi lebih keras dan sulit dikeluarkan. Berikut ini beberapa penyebab susah BAB saat puasa. 1. Kurang serat Perubahan pola makan selama puasa membuat banyak orang tidak memperhatikan asupan makanannya dengan baik, terutama serat. Pa